Rabu, 15 Oktober 2014

01 STANDAR ISI

 



NO
BUTIR INSTRUMEN
BUKTI FISIK
SUBSTANSI MATERI BUKTI FISIK
1
Sekolah/Madrasah melaksanakan kurikulum berdasarkan muatanKurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).
􀀘 A. Melaksanakan kurikulum berdasarkan 8 muatan KTSP
􀀘 B. Melaksanakan kurikulum berdasarkan 7 muatan KTSP
􀀘 C. Melaksanakan kurikulum berdasarkan 6 muatan KTSP
􀀘 D. Melaksanakan kurikulum berdasarkan 5 atau kurang muatanKTSP
􀀘 E. Tidak melaksanakan KTSP
1.Dokumen Kurikulum Sekolah/Madrasah yang berlaku sejak KTSP pertama dan revisi
Ada 8 muatanKurikulum, yaitu :
1. Mata pelajaran
2. Muatan lokal
3. Kegiatanpengembangandiri
4. Pengaturanbebanbelajar
5. Ketuntasanbelajar
6. Kenaikankelasdankelulusan
7. Pendidikankecakapanhidup
8. Pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global
9. Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa
10. Pendidikan Kewirausahaan
2
Sekolah/Madrasah mengembangkan kurikulum dengan melibatkan pihakterkait berpedoman pada panduan penyusunan kurikulum yang disusunoleh BSNP.
􀀘 A. Mengembangkan kurikulum bersama kepala sekolah, seluruh guru, komite sekolah/ madrasah atau penyelenggara lembagapendidikan dan tokoh pendidikan setempat
􀀘 B. Mengembangkan kurikulum bersama kepala sekolah, seluruhguru, dan komite sekolah/ madrasah atau penyelenggara lembaga pendidikan
􀀘 C. Mengembangkan kurikulum bersama kepala sekolah dan seluruh guru
􀀘 D. Mengembangkan kurikulum bersama kepala sekolah dibantu beberapa orang guru
􀀘 E. Tidak mengembangkan kurikulum
1.Undangan,
2.daftar hadir,
3.notulenrapat, dan
4.berita acara
5. Buku panduan kurikulum.
Pihak-pihak yang terlibat
Dalam pengembangan kurikulum, yaitu :tokoh Pendidikan ( tokoh agama penyelenggara pendidikan, , ketua/pengurus PGRI), pengawassekolah, kepalasekolah, komitesekolah, semua guru,Kepala UPTD setempat,.
Keterangan:
Undangan : Acara (harus jelas!!!)
Daftar hadir : No, Nama, Jabatan (lengkap 4 unsur), Tanda tangan.
Notulen : Catatan pelaksanaan rapat.
3
Sekolah/Madrasah mengembangkan kurikulum dengan menggunakanprinsip pengembangan KTSP.
􀀘 A. Mengembangkan kurikulum dengan menggunakan 7 prinsip
pengembangan KTSP
􀀘 B. Mengembangkan kurikulum dengan menggunakan 5 — 6
prinsip pengembangan KTSP
􀀘 C. Mengembangkan kurikulum dengan menggunakan 3 — 4
prinsip pengembangan KTSP
􀀘 D. Mengembangkan kurikulum dengan menggunakan 1 — 2
prinsip pengembangan KTSP
􀀘 E. Tidak mengembangkan kurikulum
1.Dokumen kurikulum sekolah/Madrasah yang berlaku sejak KTSP pertama dan revisi
2.Pedoman penyusunan kurikulum dari BSNP
Prinsip pengembangan kurikulum :
1. Berpusatpada potensi, perkembangan,kebutuhan, dankepentingan siswadan lingkungannya;
2. Beragam dan terpadu;
3. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, danseni;
4. Relevan dengankebutuhankehidupan;
5. Menyeluruh dan berkesinambungan;
6. Belajar sepanjang hayat;
7. Seimbang antara kepentingannasional dan daerah
4
Sekolah/Madrasah melaksanakan pengembangan kurikulum melaluimekanisme penyusunan KTSP.
􀀘 A. Mekanisme penyusunan kurikulum dilakukan melalui 7
kegiatan pokok
􀀘 B. Mekanisme penyusunan kurikulum dilakukan melalui 5 — 6
(enam) kegiatan pokok
􀀘 C. Mekanisme penyusunan kurikulum dilakukan melalui 3 — 4
kegiatan pokok
􀀘 D. Mekanisme penyusunan kurikulum dilakukan melalui 1 — 2
kegiatan pokok
􀀘 E. Tidak mengembangkan kurikulum
1. SK Tim Pengembang kurikulum
2. Dokumen draf Kurikulum
3. Workshop kegiatan review danrevisi
4. Daftarhadir, undangan, notulen, berita acara (rapat pembentukan TPK, Workshop penyusunan draft, workshop revisi dan review, rapat finalisasi).
5. Dokumen kurikulum hasil revisi
6. Finalisasi Kur.
7. Dokumen Kur. yang disahkan oleh Kepala Dinas Pendidikan setempat
Mekanisme penyusunan KTSP :
1. Melibatkan tim pengembang kurikulum
2. Dilakukan melalui workshop
3. Kegiatan review dan revisi
4. Menghadirkan narasumber
5. Finalisasi Kurikulum
6. Pemantapan dan penilaian ( Validasi ) oleh pengawas dengan instrumen telaah kurikulum.
7. Pendokumentasian hasil pengembangan kurikulum
5
Sekolah/Madrasah melaksanakan kurikulum dalam bentuk pengajaranberdasarkan prinsip pelaksanaan kurikulum.
􀀘 A. Melaksanakan kurikulum berdasarkan 7 prinsip pelaksanaan
􀀘 B. Melaksanakan kurikulum berdasarkan 5 — 6 prinsip
pelaksanaan kurikulum
􀀘 C. Melaksanakan kurikulum berdasarkan 3 — 4 prinsip
pelaksanaan
􀀘 D. Melaksanakan kurikulum berdasarkan 1 — 2 prinsip
pelaksanaan
􀀘 E. Tidak melaksanakan kurikulum berdasarkan prinsip dimaksud
1.Dokumen Kurikulumyang berlaku sejak pertama dan revisi
2.Dokumen kegiatan ke 5 pilar belajar..
3.Dokumen pelaksanaan pengembangan diri
4.Dokumen Programn perbaikan pembelajaran
5.Dokumen tambahan jam pelajaran
6.Dokumen pembelajaran di alam
7.Dokumen kegiatan social dan budaya
Prinsip pelaksanaan kurikulum :
1. Siswa harus mendapatkan layanan pendidikan yang bermutu, serta memperoleh kesempatan untuk mengekspresikan dirinya secara bebas, dinamis, dan menyenangkan
2. Menegakkan 5 pilar belajar yang meliputi :
1) Belajar untuk beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
2) Belajar untuk memahami dan menghayati, materi pembelajaran
3) Belajar untuk mampu melaksanakan dan berbuat secara efektif,
4) Belajar untuk hidup bersama dan berguna bagi orang lain, dan
5) Belajar untuk membangun dan menemukan jati diri, melalui proses pembelajaran yang aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan.
3. Siswa mendapatkan layanan yang bersifat perbaikan, pengayaan, dan percepatan
4. Suasana hubungan siswa dan guru yang saling menerima dan menghargai, akrab, terbuka, dan hangat
5. Menggunakan pendekatan multi strategi dan multi media, sumber belajar, dan teknologi yang memadai dan memanfaatkan lingkungan sekitarsebagai sumber belajar
6. Mendayagunakan kondisi alam, sosial, dan budaya, serta kekayaan daerah
7. Diselenggarakan dalam keseimbangan, keterkaitan, dan kesinambungan yang cocok dan memadai an tar kelas dan jenis serta jenjang pendidikan (observasi dan wawancara)
6
Sekolah/Madrasah menyusun silabus mata pelajaran muatan lokal dengan melibatkan pihak: (1) kepala sekolah/madrasah, (2) guru, (3) komite sekolah/madrasah atau penyelenggara lembaga pendidikan, (4) dinas pendidikan kabupaten/kota atau Kandepag, dan (5) instansi terkait di daerah.
􀀘 A. melibatkan 4 5 pihak
􀀘 B. Melibatkan 3 pihak
􀀘 C. Melibatkan 2 pihak
􀀘 D. Hanya melibatkan 1 pihak
􀀘 E. Tidak menyusun silabus mata pelajaran muatan local
1. Silabus muatan lokal sesuai dengan dokumen kurikulum
2. Daftarhadir
3. Notulen
4. Berita acara
5. Undangan
(butir 2,3,4,5 khusus untuk mulok yang ditentukan oleh sekolah)
Catatan :
Untuk mulok yang sudah dibuat oleh pemerintah maka syarat melibatkan 5 unsur penyusunan silabus sudah sah. Sekolah harus mempunyai dokumen lengkap.
Penyusunan silabus muatan lokal melibatkan 4 sampai 5 unsur (KS, guru, komite, unsur dinas, tokoh masyarakat ahli di bidang mulok yang dilaksanakan oleh sekolah )
7
Sekolah/Madrasah melaksanakan program pengembangan diri dalambentuk kegiatan konseling.
􀀘 A. Melaksanakan 4 jenis kegiatan layanan konseling
􀀘 B. Melaksanakan 3 jenis kegiatan layanan konseling
􀀘 C. Melaksanakan 2 jenis kegiatan layanan konseling
􀀘 D. Melaksanakan 1 jenis kegiatan layanan konseling
􀀘 E. Tidak melaksanakan kegiatan layanan konseling
1. Program Bimbingan
2.Pelaksanaan bimbingan ( PG.4)
3. Analisis
4. Tindak lanjut
Empat jenis layanan bimbingan/konseling :
belajar, pribadi, sosial, karir (a.l :pengembangan bakat)
8
Sekolah/Madrasah melaksanakan program pengembangan diri dalambentuk kegiatan ekstrakurikuler.
􀀘 A. Melaksanakan 4 jenis atau lebih program ekstrakurikuler
􀀘 B. Melaksanakan 3 jenis program ekstrakurikuler
􀀘 C. Melaksanakan 2 jenis program ekstrakurikuler
􀀘 D. Melaksanakan 1 jenis program ekstrakurikuler
􀀘 E. Tidak melaksanakan kegiatan ekstrakurikuler
1. Program Keg. ekstrakurikuler
2.Jadwal pelaks.keg. ekstra sesuai dengan yang tertera dalam dok.kurikulum yang berlaku.
3. Pelaksanaan kegiatan ekstra kurikuler
4. Daftar hadir kegiatan ekstra kurikuler
5.Nilai keg.ekstra
Bentuk kegiatan ekstrakurikuler seperti : kepramukaan, olah raga, kesenian, UKS, dll
9
Sekolah/Madrasah menjabarkan standar kompetensi (SK) dankompetensidasar (KD) ke dalam indikator-indikator untuk setiap matapelajaran.
􀀘 A. Sebanyak 7 atau lebih mata pelajaran, telah sesuai antara
SK, KD, dan indikator-indikatornya
􀀘 B. Sebanyak 5 — 6 mata pelajaran, telah sesuai antara SK, KD,
dan indikator-indikatornya
􀀘 C. Sebanyak 3 — 4 mata pelajaran telah sesuai antara SK, KD,
dan indikator-indikatornya
􀀘 D. Sebanyak 1 — 2 mata pelajaran, telah sesuai antara SK, KD,
dan indikator-indikatornya
􀀘 E. Tidak ada mata pelajaran yang sesuai antara SK, KD, dan
indikator-indikatornya
Silabus 7 mata pelajaran atau lebih pada setiap kelas
Kesesuaian antara SK, KD, dan indikator-indikator dalam silabus (lihat petunjuk di prosedur mutu, indikator minimal lebih dari dua dari tiap KD)
10
Sekolah/Madrasah menerapkan kegiatan pembelajaran sesuai denganketentuan yang tertuang pada lampiran Permendiknas Nomor 22 Tahun2006.
􀀘 A. Menerapkan 4 ketentuan beban belajar sesuai dengan
Permendiknas
􀀘 B. Menerapkan 3 ketentuan beban belajar sesuai dengan
Permendiknas
􀀘 C. Menerapkan 2 ketentuan beban belajar sesuai dengan
Permendiknas
􀀘 D. Menerapkan 1 ketentuan beban belajar sesuai dengan
Permendiknas
􀀘 E. Tidak menerapkan ketentuan beban belajar
Dokumen Kurikulum Sekolah / Madrasah yang berlaku sejak pertama dan revisi.
Menerapkan 4 ketentuan beban belajar sesuai dengan permendiknas
1. Alokasi waktu satu jam pembelajaran tatap muka selama 35 menit
2. Jumlah jam pembelajaran perminggu minimal untukkelas I : 26 , II: 27, III: 28 jam
3. Jumlah jam pembelajaran perminggu untuk kelas I V– VI ; 32 jam
4. Sekolah bisa menambah maksimal 4 jam perminggu
5. Jumlah minggu efektif pertahun adalah 34 – 38 minggu
11
Guru mengalokasikan waktu untuk penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur kepada siswa maksimal 40% dari alokasi waktu tiap mata pelajaran.
􀀘 A. Sebanyak 76% — 100% guru memberikan penugasan
terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur
􀀘 B. Sebanyak 51% — 75% guru memberikan penugasan
terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur
􀀘 C. Sebanyak 26% — 50% guru memberikan penugasan
terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur
􀀘 D. Sebanyak 1% — 25% guru memberikan penugasan
terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur
􀀘 E. Tidak ada guru yang mengalokasikan penugasan terstruktur
dan kegiatan mandiri tidak terstruktur
1. RPP dan Silabus yg memuat keg.PT dan KMTT
2. Dokumen kegiatan PT dan KMTT
3. LKS/soal buatan guru yang sudah dikerjakan siswa dan ditandatangani orang tuasiswa
(Masuk kelas)
Alokasi waktu penugasan terstruktur dan KMTT maksimal 40 % dari alokasiwaktu tiap matapelajaran
12
Pengembangan KTSP dilaksanakan dengan mengacu kepada: (1) StandarIsi, (2) Standar Kompetensi Lulusan, (3) berpedoman pada panduanpenyusunan kurikulum yang disusun oleh BSNP, serta (4)memperhatikan pertimbangan komite sekolah/madrasah.
􀀘 A. Dilaksanakan dengan mengacu kepada 4 unsur di atas
􀀘 B. Dilaksanakan dengan mengacu kepada 3 unsur di atas
􀀘 C. Dilaksanakan dengan mengacu kepada 2 unsur di atas
􀀘 D. Dilaksanakan dengan mengacu 1 unsur di atas
􀀘 E. Tidak mengembangkan KTSP
1. Dokumen
SKL – SI,
2.Buku Panduan penyusunan KTSP
3. Dokumen pertimbangan komite.(lihat instrumen no.2)
Pengembangan Kurikulum mengacu :
1. SI
2. SKL
3. Pedoman penyusunan Kurikulum (BSNP)
4. Pertimbangan komite
13
Sekolah/Madrasah mengembangan silabus mata pelajaran denganmenggunakan 7 langkah pada Panduan Penyusunan KTSP
􀀘 A. Sebanyak 76% — 100% silabus mata pelajaran
dikembangkan dengan menggunakan 7 langkah
􀀘 B. Sebanyak 51% — 75% silabus mata pelajaran dikembangkandengan menggunakan 7 langkah
􀀘 C. Sebanyak 26% — 50% silabus mata pelajaran dikembangkandengan menggunakan 7 langkah
􀀘 D. Sebanyak 1% — 25% silabus mata pelajaran dikembangkan
dengan menggunakan 7 langkah
􀀘 E. Tidak ada silabus mata pelajaran yang dikembangkan denganmenggunakan 7 langkah
1.Dokumen pengembangan silabus tiapkelas untuk seluruh mata pelajaran yang diajarkan.
Asesor perlu melihat hasil kerja setiap langkah pengembangan silabus :
1. Mengkaji SK – KD
2. Mengidentifikasi materi pokok pembelajaran
3. Mengembangkan kegiatan pembelajaran
4. Merumuskan indikator pencapaian kompetensi
5. Menentukan jenis penilaian
6. Menentukan alokasi waktu
7. Menentukan sumber belajar
14
Dalam mengembangkan KTSP, guru menyusun silabus setiap mata pelajaran yang diajarkan.
􀀘 A. Sebanyak 76% atau lebih silabus dikembangkan sendiri oleh
guru bersama-sama guru lain dalam satu sekolah/madrasah
􀀘 B. Sebanyak 76% atau lebih silabus dikembangkan melalui
gugus atau Kelompok Kerja Guru (KKG)
􀀘 C. Sebanyak 76% atau lebih silabus dikembangkan melalui Unit
Pelaksana Teknis Daerah (UPTD)/Dinas Pendidikan/Kandepag
􀀘 D. Sebanyak 76% atau lebih silabus dikembangkan dengan
mengadopsi atau mengadaptasi KTSP yang sudah ada
􀀘 E. Tidak ada guru yang menyusun silabus sendiri
1.Dokumen silabus masing-masing kelas semua mata pelajaran,disertai : 2.Berita acara,daftar hadir,notulen rapat.
3.Rekap prosentase guru yang membuat silabus dibagi jumlah guru kali 100 %
Silabus mata pelajaran:
Pend.Agama,P.Kn,Bhs.Ind,Matematika,IPA,IPS,SBK,Penjasorkes
15
Sekolah/Madrasah memiliki silabus untuk setiap mata pelajaran sesuaidengan panduan penyusunan KTSP.
􀀘 A. Sebanyak 7 atau lebih mata pelajaran memiliki silabus
􀀘 B. Sebanyak 5 — 6 mata pelajaran memiliki silabus
􀀘 C. Sebanyak 3 — 4 mata pelajaran memiliki silabus
􀀘 D. Sebanyak 1 — 2 mata pelajaran memiliki silabus
􀀘 E. Tidak ada mata pelajaran yang memiliki silabus
. Dokumen silabus 7 mapel atau lebih untuk semua kelas
Silabus mata pelajaran:
Pend.Agama,P Kn, Bhs.Ind, Matematika, IPA, IPS, SBK, Penjasorkes
16
Sekolah/Madrasah menentukan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)setiap mata pelajaran melalui rapat dewan guru.
􀀘 A. Sebanyak 4 atau lebih mata pelajaran dengan KKM samadengan 75,00 atau lebih
􀀘 B. Sebanyak 3 mata pelajaran dengan KKM sama dengan
75,00 atau lebih
􀀘 C. Sebanyak 2 mata pelajaran dengan KKM sama dengan
75,00 atau lebih
􀀘 D. Sebanyak 1 mata pelajaran dengan KKM sama dengan
75,00 atau lebih
􀀘 E. Tidak ada mata pelajaran dengan KKM sama dengan 75,00atau lebih
1. Dokumen penentuan KKM semua guru pada tahun terakhir.
2.Undangan rapat,
3.DaftarHadir,
4..Notulen Rapat,
5..Berita Acara penentuan KKM 4 mapel
Empatmapel yang memiliki KKM 75 untuk setiap kelas
17
Sekolah/Madrasah menentukan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)dengan memperhatikan unsur: (1) karakteristik siswa, (2) karakteristikmata pelajaran, dan (3) kondisi satuan pendidikan.
􀀘 A. Menentukan KKM dengan memperhatikan 3 unsur melalui
rapat dewan guru
􀀘 B. Menentukan KKM dengan memperhatikan 2 unsur melalui
rapat dewan guru
􀀘 C. Menentukan KKM dengan memperhatikan 1 unsur melalui
rapat dewan guru
􀀘 D. Menentukan KKM tanpa memperhatikan 3 unsur melalui
rapat dewan guru
􀀘 E. Menentukan KKM tanpa memperhatikan 3 unsur dan tidak melalui rapat dewan guru
.Dokumen: proses penentuan KKM
1..Undangan,
2..Daftar hadir
3..Notulen rapat,
4..Berita Acara penentuan KKM dengan memperhatikan tiga kriteria
Kriteria penentuan KKM meliputi :
1.Karakteristik siswa misalnya tingkat perkembangan siswa baik psikologis, sosial, maupun latar belakang l ingkungan.
2.Karaktristik mata pelajaran meliputi tingkat kesulitan SK,KD tiap-tiap mata pelajaran
3.Kondisi Sekolah/madrasah misalnya sarana-prasarana,serta mutu guru
18
Sekolah/Madrasah menjadwalkan awal tahun pelajaran, minggu efektif,pembelajaran efektif, dan hari libur pada kalender akademik yangdimiliki.
􀀘 A. Menyusun kalender akademik sekolah secara rinci dan jelas
􀀘 B. Menyusun kalender akademik sekolah secara rinci
􀀘 C. Menyusun kalender akademik sekolah secara kurang rinci
􀀘 D. Menyusun kalender akademik sekolah secara tidak rinci
􀀘 E. Tidak memiliki kalender akademik
Dokumen :
1.Kalender Pendidikan,
2.Kalender akademik, 3.analisis hari efektif,dan kegiatan sekolah yang dituangkan dalam kalender akademik
Kalender akademik : (Dokumen disediakan 4 tahun yang lalu/masa penilaian)
1.Jadwal awal tahun pelajaran
2.Minggu efektif
3.Pembelajaran efektif
4.Hari libur
5. Kegiatan akademik sekolah.

1 komentar: